Monday, December 9, 2013

Browse » home» » » » » Sejarah Perkembangan Restoran McDonalds

Sejarah Perkembangan Restoran McDonalds

Restoran ini didirikan oleh Richard & Maurice McDonalds pada tahun 1937 di sebelah timur kota Pasadena. Saat itu McDonalds hanya merupakan restoran Drive In yang pada waktu itu sedang berkembang pesat trend Drive In. 

Bangunan restorannya berbentuk persegi delapan, dengan mengekspose ruangan dapurnya dan tidak memiliki tempat duduk di bagian dalam restorannya. Kedua bersaudara tersebut kemudian berniat untuk lebih mengembangkan restoran mereka, yang pada saat itu sudah cukup sukses dan menguntungkan. 

Restoran ini juga telah memiliki logo sendiri yaitu The Golden Arch. Logo ini dirancang oleh George Dexter yang merupakan seorang perancang neonsign. Logo ini memiliki warna kuning terang dan berbentuk simple, mudah diingat dan juga secara tidak langsung mencerminkan huruf “M” dari McDonalds. 

Pada saat itu, terjadi persaingan ketat pada bisnis Drive In dan McDonalds bersaudara ini mengalami kesulitan dalam berorganisasi dan menggerakkan yang dibutuhkan untuk mengembangkan usaha mereka. Dan saat itulah mereka bertemudengan seseorang yang bernama Ray Kroc. Ray Kroc lah yang membantu McDonalds bersaudara untuk mengembangkan usaha tersebut. Jadi tidak benar jikaselama ini orang menganggap bahwa Ray Kroc lah yang mendirikan McDonalds untuk pertama kalinya. Restoran McDonalds–nya yang pertama bukanlah McDonalds yang pertama. Ray Kroc kemudian melakukan pengembangan restoran melalui konsep fast food.

Pada sekitar tahun 1955 Ray Kroc mulai menjual waralaba McDonalds dan untuk pertama kalinya perusahaan fast food (siap saji) di San Bernandino, California menggunakan sistem franchise (waralaba). Sistem waralaba ini muncul dalam suat ubentuk yang mirip dengan yang kita saksikan sekarang, yaitu sebuah rancangan permasalahan yang disusun dengan seksama dan di dokumentasikan secara lengkap dengan perjanjian-perjanjian mendetail antara perusahaan dalam hal ini adalah McDonalds dengan perusahaan yang akan berliansi. Jadi selama tahun 1950-an hingga tahun 1960-an, produk-produk burger McDonalds yang merupakan produk-produk fast food, didistribusikan dengan cara penjualan langsung. 

Pada pada tahun 1961, Kroc meluncurkan program pelatihan yang kemudian dinamakan sebagai Hamburger University di restoran yang baru yaitu di Elk Village, Illinois. Hingga tahun 1960 Ray Kroc telah membuka 200 restoran di seluruh Amerika Serikat. Dan pada tahun 1961, Ray Kroc telah membeli saham perusahaan dari McDonalds bersaudara dengan hampir senilai US$ 3.000.000,00. Perusahaan fast food McDonalds ini terus mengembangkan jaringan waralabanya di lebih dari 60 negara. Dan saat ini McDonalds Corporation bersama dengan franchise dan cabang-cabangnya telah berjumlah lebih dari 14.000 restoran. McDonalds melayani lebih dari 22juta orang setiap harinya atau sekitar 14.000 tamu setiap menitnya. Tidak diragukan lagi kalau hal ini menjadikan McDonalds sebagai organisasi bergerak di bidang makanan yang terbesar di dunia.

No comments:

Post a Comment